ketusuk pensil
Rabu, 06 Oktober 2010 | 03.46 | 0 wink
Jadi, begini ceritanya, pas lagi pelajaran BK (Bimbingan Konseling) kita disuruh bikin tabel nilai gitu. Nah yaudah, karena gue lagi ga modal tuh, gue pinjem pensil ke si Cathy. Terus, ada yang ngetok pintu bawa ulangan susulan gue . Gue dapet 100 ! haha ! abis itu, gw seneng tuh. Gatau kenapa, pikiran gue mabur ke si dia. dan kemudian gue senyum' . eh pas gwue lg mau mbenerin posisi duduk atau entah gue mau ngapain, tiba' pensil udh nancep di tangan gue .
Dengan spontan saya berkata
"Anjing ! tangan gue ! "
Gue triak, padahal ada gurunya noh. gue ga langsung nyabut, gw diemin dulu trus gue bingung' sendiri. setelah beberapa detik baru gw tarik tuh pensil. Kemudian Ibu nova menghampiri saya
" Itu tangan kamu kenapa ?"
" Ketusuk pensil bu saya " jwb gue
Ibu nova ketawa trus geleng'
"Yaampun, kamu ada' aja sih. sini ikut ibu cepet ayok ke balkesmas "
Lalu kami keluar kelas. Kemudian kami berjumpa deengan Ibu henny
" Ibu, ini si devi *panggilan para guru* tangannya tuh bu . Dibawa ke balkesmas apa ya bu ?" kata bu nova
" kamu kenapa dev ?" tanya bu henny
" Saya ketusuk pensil cetek bu " jawab gw sambil ketawa
Ibu henny ketawa sm geleng' *reaksi setiap guru yg mendengar gue ketusuk pensil*
" Yaampun devi.. devi.. kok bisa sih kamu tuh nak. kamu mau bunuh diri kok tanggung'. Masa pake pensil sih . Udah sini Ibu obatin "
Gue duduk di meja piket sambil ngliatin tuh tusukan pensil yg darahnya nggumpel d dalem. Ibu henny datang membawa obat'an p3k (kapas, alkohol, hansaplas, betadine)
" Sini dev ibu bersihin dulu " kata bu henny
Saat ingin menumpahkan alkohol ke kapas, ternyata alkoholnya abis -.- . Gue udah takut sendiri. Soalnya gue ga brani macem' sama alkohol. Kemudian bu henny balik abis ngambil alkohol yang ada isinya . Kemudian bu Henny meraih tangan saya dan mengobati dengan penuh kasih sayang sambil ketawa ketiwi sama gue.
" Dev dev.. yaampun kamu tuh ada' aja sih dev. Kamu ada masalah apa sampe mau bunuh diri ? " kata bu henny sambil ketawa
" Gapapa bu, saya aja bingung tiba' bisa nancep " jawab gue
Selama gue d obatin, gw tuh ngakak tiap jawab pertanyaan bu henny
" yaampun dev, kamu mau mecahin rekor nuri bunuh diri pake pensil ya ? apa kamu mau bikin sejarah di Yakobus 'murid smp bunuh diri dengan pensil' ?" kata si bu henny sambil cengengesan
" HAHAHA engga bu, yaampun " jawab gue ngakak
Kemudian, bu ani datang .
" Aduuh kamu kenapa ? " tanya bu ani
" ketusuk pensil saya bu " jawab gw sambil ketawa'
" Iya ni bu, mau bunuh diri pake pensil " nyamber bu henny
Si bu ani ketawa terus geleng' *tuh kan sama lagii -.-*
Terus kita ketawa ketiwi, sampe kenceng banget. Terus bu Sondang keluar dari kelas A
" Yaampun, Devil *sial nama gue * kenapa lagi ? " kata bu sondang ketawa
" Ihh ibu mah, saya menderita begini ibu jelek'in nama saya lagi " jawab gue
itu Ibu' yg ada di situ, ketawa semua . dan ibu henny mengulang kembali kata' "mau mecain rekor". Tidak lama kemudian, pa gusti datang
" Ini kenapa nih ? " tanya si pak gusti
" Ini nih pak, mau bunuh diri pake pensil " kata bu henny sambil ketawa -.-
Kemudian semua tertawa lagi
" Yaampun nak, kamu ini. Hidup kamu masih panjang, untuk apa kamu mencoba bunuh diri ? Liat tuh, kamu harus tiru ibu Henny. Walaupun dia udh bgitu, tapi ibu henny tetap menjalani hidupnya " cramah si pa gusti .
Guru' pada ketawa. Yaampun bu henny tuh ternyata galak' gtu kocak (Y)
Yap, demikian cerita saya. HAHA semoga dapat menghibur :)
Older Post | Newer Post
|
rawrr!
Hello, welcome to my blog. Just read my story ! and leave any coments !
|
The Narrator
Hi bloggers ! this's ivy
I'm 14 th . and i love to blogging ♥
Contact
Facebook -
Twitter -
Tumblr - Contact me !
ketusuk pensil
Rabu, 06 Oktober 2010 | 03.46 |
0 wink
Jadi, begini ceritanya, pas lagi pelajaran BK (Bimbingan Konseling) kita disuruh bikin tabel nilai gitu. Nah yaudah, karena gue lagi ga modal tuh, gue pinjem pensil ke si Cathy. Terus, ada yang ngetok pintu bawa ulangan susulan gue . Gue dapet 100 ! haha ! abis itu, gw seneng tuh. Gatau kenapa, pikiran gue mabur ke si dia. dan kemudian gue senyum' . eh pas gwue lg mau mbenerin posisi duduk atau entah gue mau ngapain, tiba' pensil udh nancep di tangan gue .
Dengan spontan saya berkata
"Anjing ! tangan gue ! "
Gue triak, padahal ada gurunya noh. gue ga langsung nyabut, gw diemin dulu trus gue bingung' sendiri. setelah beberapa detik baru gw tarik tuh pensil. Kemudian Ibu nova menghampiri saya
" Itu tangan kamu kenapa ?"
" Ketusuk pensil bu saya " jwb gue
Ibu nova ketawa trus geleng'
"Yaampun, kamu ada' aja sih. sini ikut ibu cepet ayok ke balkesmas "
Lalu kami keluar kelas. Kemudian kami berjumpa deengan Ibu henny
" Ibu, ini si devi *panggilan para guru* tangannya tuh bu . Dibawa ke balkesmas apa ya bu ?" kata bu nova
" kamu kenapa dev ?" tanya bu henny
" Saya ketusuk pensil cetek bu " jawab gw sambil ketawa
Ibu henny ketawa sm geleng' *reaksi setiap guru yg mendengar gue ketusuk pensil*
" Yaampun devi.. devi.. kok bisa sih kamu tuh nak. kamu mau bunuh diri kok tanggung'. Masa pake pensil sih . Udah sini Ibu obatin "
Gue duduk di meja piket sambil ngliatin tuh tusukan pensil yg darahnya nggumpel d dalem. Ibu henny datang membawa obat'an p3k (kapas, alkohol, hansaplas, betadine)
" Sini dev ibu bersihin dulu " kata bu henny
Saat ingin menumpahkan alkohol ke kapas, ternyata alkoholnya abis -.- . Gue udah takut sendiri. Soalnya gue ga brani macem' sama alkohol. Kemudian bu henny balik abis ngambil alkohol yang ada isinya . Kemudian bu Henny meraih tangan saya dan mengobati dengan penuh kasih sayang sambil ketawa ketiwi sama gue.
" Dev dev.. yaampun kamu tuh ada' aja sih dev. Kamu ada masalah apa sampe mau bunuh diri ? " kata bu henny sambil ketawa
" Gapapa bu, saya aja bingung tiba' bisa nancep " jawab gue
Selama gue d obatin, gw tuh ngakak tiap jawab pertanyaan bu henny
" yaampun dev, kamu mau mecahin rekor nuri bunuh diri pake pensil ya ? apa kamu mau bikin sejarah di Yakobus 'murid smp bunuh diri dengan pensil' ?" kata si bu henny sambil cengengesan
" HAHAHA engga bu, yaampun " jawab gue ngakak
Kemudian, bu ani datang .
" Aduuh kamu kenapa ? " tanya bu ani
" ketusuk pensil saya bu " jawab gw sambil ketawa'
" Iya ni bu, mau bunuh diri pake pensil " nyamber bu henny
Si bu ani ketawa terus geleng' *tuh kan sama lagii -.-*
Terus kita ketawa ketiwi, sampe kenceng banget. Terus bu Sondang keluar dari kelas A
" Yaampun, Devil *sial nama gue * kenapa lagi ? " kata bu sondang ketawa
" Ihh ibu mah, saya menderita begini ibu jelek'in nama saya lagi " jawab gue
itu Ibu' yg ada di situ, ketawa semua . dan ibu henny mengulang kembali kata' "mau mecain rekor". Tidak lama kemudian, pa gusti datang
" Ini kenapa nih ? " tanya si pak gusti
" Ini nih pak, mau bunuh diri pake pensil " kata bu henny sambil ketawa -.-
Kemudian semua tertawa lagi
" Yaampun nak, kamu ini. Hidup kamu masih panjang, untuk apa kamu mencoba bunuh diri ? Liat tuh, kamu harus tiru ibu Henny. Walaupun dia udh bgitu, tapi ibu henny tetap menjalani hidupnya " cramah si pa gusti .
Guru' pada ketawa. Yaampun bu henny tuh ternyata galak' gtu kocak (Y)
Yap, demikian cerita saya. HAHA semoga dapat menghibur :)
Older Post | Newer Post
